Friday, 4 October 2019

Pabrikan-Pabrikan Motor yang Punya Deskripsi Singkat di Pikiran Kita 🏍️

Assalamualaikum.


G1




Apa kabar teman-teman? Semog baik saja. Tumben yah gua post rada sering, ya karena lagi ada ide aja hehe..

Seperti yang kita tahu, masyarakat +62 a.k.a Indonesia selalu punya "cara" terhadap suatu produk yang sudah lama atau paling "melekat" di lingkungannya.

Seperti pasta gigi, pasti akan menyebut Odol. Juga beberapa produk made in China kecuali HP pasti di cap kurang bagus karena terkenal akan produk KW tingkat dewa sejak dulu.

Post kali ini gua akan membahas mindset atau pikiran yang sering kita sematkan ke beberapa produk pabrikan motor di Indonesia.

Tanpa basa-basi silahkan check out~::




1. Honda - IRITTTTTT

G2


Yap, honda sejak dulu menguasai pasar sepeda motor di Indonesia bersaing dengan Yamaha, diikuti Kawasaki, Suzuki dan lainnya. Jika ada orang yang baru beli motor bukan Honda atau ada yang meminta saran motor yang akan di beli, kebanyakan akan menyarankan Honda.

"Beli dari Honda aja, irit."

Ya. Irit. Memang benar Honda ini terkenal iritnya sejak dulu, gua pernah membuktikan bersama Supra keluaran pertama, pakai sekolah 5-7 km, bahan bakar 1 liter bisa 2-3 hari PP rumah-sekolah dan main-main di lingkungan sekolah maupun rumah.


2. Yamaha - Lebih Kenceng dari Honda.

G3


Honda dikenal irit bensin namun tenaga agak kurang, ya karena irit banget tadi. Biasanya kalau disarankan Honda tapi enggak mau karena ingin lari namun enggak terlalu boros maka disarankan Yamaha.


3. Kawasaki - Ninja.

G4


Nah, Kawasaki tidak dikenal dengan boros atau iritnya bensin, namun lebih ke produknya yaitu NINJA. Kuda besi yang dapat menghancurkan sebuah hubungan asmara orang lain 😂. Hanya mendeskripsikan satu produknya kita akan tahu bahwa bensin boros dan spare part mahal, baik ninja 250 cc (karena motor 250an cc) dan ninja 2 tak (boros karena motor 2 tak biasanya gitu). Yah, walau boros tapi tenaga dijamin, apalagi Ninja dibekali super kips.


4. Suzuki - Spare part mahal.

G5


Suzuki yang menguasai pasar bebek sport underbone (kelas Satria FU) dikenal spare partnya mahal, apalagi beberapa tahun yang lalu banyak bengkel-bengkel Suzuki yang guling tikar. Spare part mahal bisa diakibatkan karena langka dan tempat jauh dari gudang stok spare part.

Suzuki juga dikenal lebih boros dari Yamaha namun kelas tenaga nya masih bersaing dengan Sonic, Vixion, CB 150R dan motor 150 cc lainnya. Tapi tetap FU di hati 😍.



Sekian post dari gua, silahkan komen untuk menambahkan atau mengkoreksi. Mohon maaf banyak kekurangannya.

Jangan lupa share ke teman-teman yang lain dan matikan adblock serta klik iklan di blog ini untuk support. (Pabrik lagi rolling-an cuk).



Terima kasih,
Wassalam.






🏷️Tags: motor, irit, honda vs yamaha, motor kencang irit, motor bore up, drag racing.


::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::
• Find me on: •

Instagram:
https://www.instagram.com/dedywested

Facebook:
https://www.fb.com/dedyaryant0

Twitter:
https://www.twitter.com/mneyslayer
https://www.twitter.com/www_massded_me
::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::

Sumber gambar:

G1:
https://www.seta1heri.com
G2:
https://www.astra-honda.com
G3:
https://www.yamaha-motor.co.id
G4:
https://www.motorplus-online.com
G5:
Punya sendiri.
Baca Juga