Thursday, 29 August 2019

Calo Pabrik, Dicari tapi Dimaki 🗣️🕴️

Assalamualaikum.
Hello world..

Sc: kompas.com


Apa kabar agan sista? Teman-teman yang rumah atau lingkungannya industri silahkan baca dan komen pendapat kalian tentang postingan ini.

Kesempatan ini gua akan bahas calo pabrik. Seorang yang bukan dari pihak perusahaan atau 'pihak' yang bekerjasama dengan perusahaan yang membuka lowongan kerjan (loker) namun punya 'lobby' di dalam struktur perusahaan.

Itu definisi umum calo pabrik dulu (inget ya, calo bukan yayasan). Tahun-tahun yang lalu calo pabrik umum dan dicari di daerah industri yang penuh akan pabrik-pabrik, biasanya orang yang mencari calo ini ingin kerja di pabrik besar namun karena kuota loker sedikit dan banyak yang menggunakan calo serta orang dalam maka orang ini pun ikut mencari calo.

Tahun-tahun lalu calo bisa memasukkan tenaga kerja namun tahun-tahun ini dan kemarin-kemarin calo di caci maki. Karena banyaknya calo penipu yang merugikan para pencari kerja.

Keberadaan calo makin tidak di senangi para pencari kerja saat para perantau datang mengandalkan kerabat mereka yang merupakan orang dalam.

Gua disini enggak membela perantau yang memakai orang dalam, mereka juga salah. Namun para pencari kerja seakan dimakan oleh saudara sendiri.

Mereka yang pribumi masih menganggur, sementara para perantau dimasukkan oleh kerabat yang sudah bekerja di perusahaan tersebut. Pribumi yang menganggur harus bersaing "melawan" perantau atau berurusan dengan calo yang meminta sejumlah uang, padahal si calo ini adalah pribumi juga.

Hal ini miris, karena hasilnya seperti pribumi kesusahan di tanahnya sendiri akibat calo yang merupakan pribumi juga.

Entah ada apa dibalik para calo ini, tapi sangat susah di kawasan industri menangani kasus calo. Pemerintah dan pihak berwajib seperti masa bodo karena kurangnya laporan serta bukti.

Calo menjadi hal yang wajar di kawasan industri. Meskipun para calo di benci namun banyak juga yang mencari.

Mereka yang lelah mencari kerja, punya modal dan belum menemukan jalan wirausaha mencari calo. Hasilnya tidak sedikit yang tertipu.

Jika kalian sedang mencari kerja, janganlah pakai jasa calo. Usahalah sendiri maka hasilnya akan enak, alternatif yang cepat yaitu yayasan namun gajih akan di potong tiap bulannya untuk yayasan.

Akibat calo, beberapa perusahaan besar di daerah gua bekerja sama dengan yayasan. Jika ingin menjadi karyawan perusahaan tersebut harus melewati yayasan.

Metode ini bisa menekan kasus calo di perusahaan tersebut dan mendapat karyawan yang memumpuni.

Namun, bagi banyak orang yayasan agak merugikan karena gajih di potong tiap bulan walau tidak besar. Selain itu banyak yayasan yang tidak hanya bekerja sama dengan satu perusahaan hingga kebijakan yayasan itu akan memasukkan membernya ke pabrik secara acak.

Jika itu pabrik dengan gajih UMR atau lumayan maka potongan perbulan tidak terlalu terasa tapi jika dapat pabrik kecil dengan gajih pas-pasan tentu potongan perbulan sangat berat.

Gua bingung kenapa para calo tega mematok harga kepada pribumi yang mencari lowongan kerja, sedangkan perantau di bantu kerabatnya.

Kenapa para calo tidak membantu pribumi saja, toh dapat uang rokok juga walau tidak besar namun hal itu bisa membuart SDM asli daerah tersebut bisa bersaing dengan para pendatang. Bahkan mungkin lama-lama bisa bersaing secara nasional hingga SDM daerah tersebut dikenal sebagai yang ulet, berkemampuan dan rajin.

Ah, memang akan baik jika pribumi di berikan kesempatan bebas untuk bekerja di tanahnya sendiri. Mereka yang memumpuni akan bekerja dengan leluasa tanpa berurusan calo dan dapat membantu teman atau saudaranya bekerja juga, mininal memberitahu langkah bekerja yang baik hingga selalu di butuhkan perusahaan.


Apakah di tempat kalian yang wilayah industri para calo "mencekik" pribumi juga? Silahkan komen pendalat kalian...

Maaf banyak kekurangannya, terima kasih..

Wassalam.









🏷️Tags: Calo, Pabrik, Loker, calo pabrik, industri, daerah industri, pabrik besar, lowongan kerja.

➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Find me on:
📸 Instagram:
https://www.instagram.com/dedywested

👥 Facebook:
https://www.facebook.com/djr.wested

🐦 Twitter:
https://www.twitter.com/mneyslayer

🔴🔴🔴🔴🔵🔵🔵🔵🔵🔴🔴🔴🔴🔴
Sumber gambar 1:
https://www.kompas.com
Baca Juga