Tuesday 25 May 2021

, ,

Mau Jadi Kurir? Siapkan Ini!

 

Sumber gambar: bisnis.com


Hai, apa kabar kawan? Semoga dalam keadaan baik-baik saja dan sehat baik rohani, jasmani sampai keuangannya. Di masa pandemi ini, banyak sekali toko-toko sampai restaurant yang omzet atau keuntungannya menurun.


Karena pandemi menjadikan banyak orang takut untuk berkerumun terutama saat hendak membeli sesuatu, sehingga banyak orang memilih jalur online untuk mendapatkan barang atau makanannya. Di masa pandemi juga banyak jasa ekspedisi seperti J&T, JNE, AnterAja dan sebagainya mengalami peningkatan paket yang dikirim. Hal ini menyebabkan tak sedikitnya drop point atau stagging yang kebanyakan paket sehingga membuka lowongan kerja untuk kurir motor alias rider.


Kurir jika dilihat secara awam memang gampang, hanya mengirim paket dan sulitnya paling di bagian mengatur paket, menginisiatifkan paket dan bertanya alamat. Tapi jangan salah, coba tanya ke kurir yang kamu temui, ada berapa orang yang 'mental' di hari-hari pertama menjadi kurir.


Lalu apa sih yang harus dipersiapkan secara fisik maupun mental untuk menjadi kurir?. Gua akan memberikan beberapa hal yang menurut gua harus kalian persiapkan terutama jika tidak punya pengalaman dalam mengirim-mengirim barang. Silahkan check:




1. Tidak Malu Bertanya.

Seorang kurir diharuskan bertanya apabila tidak mengetahui alamat dan kontak penerima paket tidak diketahui. Kalian harus mau bertanya dan jangan malu, karena jika enggan bertanya maka waktu yang dihabiskan mengirim satu paket akan lama.


2. Kuat Fisik.

Dalam dunia per-kurir-an, tidak jarang seorang kurir akan pulang larut malam terutama saat ada event seperti 11.11 dan lainnya. Memang kelihatannya hanya mengendarai motor dan mengantar paket yang tidak berat tapi jika kalian enggak kuat bisa tepar karena pegal sekali lho.


3. Dapat Membaca Maps.

Ini sebenarnya hal dasar untuk profesi kirim-mengirim. Kalian harus bisa membaca maps karena saat tidak mengetahui alamat yang dituju dapat meminta share loc kepada penerima paket apabila kontaknya dapat dihubungi.


4. Gesit.

Jika seorang kurir semakin cepat mengirim, maka semakin cepat juga dia pulang kecuali jika sedang ada event. Sebenarnya gesit ini enggak terpakai apabila kalian sudah paham area-area tempat kalian beroperasi namun ini sangat dibutuhkan untuk kurir baru yang belum terlalu mengenal area, karena jika ada pendingan di hari itu sama saja menumpuk pekerjaan keesokan harinya. Oh iya, walau harus gesit namun tetap safety ya.


5. Bergaul.

Jika kalian menjadi kurir, maka kalian harus membaur dengan rekan lainnya karena pekerjaan kurir walau mengirimnya sendiri namun membutuhkan kekompakan dan kesolidan supaya tidak terjadi miskom serta dapat sama-sama bertahan apabila sedang babak belur dihajar banyaknya paket. Apalagi kalau kalian libur, maka area kalian akan di cover oleh kurir lainnya begitu pula jika rekan kalian libur.


6. Mau Belajar.

Dalam beberapa perusahaan ekspedisi, seorang kurir bisa saja ditempatkan pada area berbeda jadi kalian enggak hanya stay di satu area saja tapi ada saatnya menginjak area baru. Maka kemauan untuk belajar sangat diperlukan agar kalian cepat hafal area yang sedang kalian tapaki.




Mungkin itu yang awalan perlu kalian persiapkan, ngomong-ngomong 6 poin diatas adalah menurut pengalaman pribadi gua. Apabila ingin ditambahkan atau koreksi silahkan berikan melalui komentar dibawah guys. Semoga post ini dapat membantu kalian, tetap semangat dan semoga kita diberikan keselamatan serta umur yang panjang.



Terima kasih.


Baca Juga